Kota Bandung


Villa Isola – Vila ini adalah sebuah bangunan modern di pinggiran Kota Bandung yang dianggap sangat berhasil dalam menyatukan bangunan dengan lingkungannya. (Fotografer: Amin Budiarjo)
Adapun Villa Isola disebut-sebut sebagai bangunan megah bergaya Arsitektur Modern yang dianggap sangat berhasil dalam menyatukan bangunan dengan lingkungannya. Bangunan yang awalnya adalah rumah tinggal milik orang Belanda bernama DW Barrety ini berada di pinggiran kota. Penataan lansekap dan bangunan mengikuti sumbu utara-selatan sebagaimana penataan lansekap Kampus ITB dengan taman memanjang menuju arah Gunung Tangkuban Perahu. Penataan ini memperlihatkan kesatuan dengan bentuk geometri bangunan yang meliuk-liuk plastis, dan dengan ornamen garis-garis moulding yang memanfaatkan efek gelap-terang sinar Matahari.

Karena terletak di dataran yang cukup tinggi dan bersumbu utara-selatan, kita bisa menikmati pemandangan ke utara yakni Gunung Tangkuban Perahu dan ke selatan ke arah Kota Bandung. Pemandangan ke berbagai arah ini dapat dinikmati dari berbagai sudut seperti ruang tidur, keluarga, makan, dan terutama teras atau balkon. Bangunan yang dibangun pada tahun 1933 ini dapat menjadi contoh perpaduan serasi antara seni bangunan barat dan timur.

Sebagai catatan akhir, jika menelusuri Jalan Setiabudi menuju Lembang kita akan menemui bangunan untuk pengembangan ilmu dan penelitian tentang bintang dan benda luar angkasa yaitu Laboratorium Bosscha yang sampai kini merupakan satu-satunya di Indonesia. Itulah sederetan bangunan karya Schoemaker yang sangat lekat dengan landmark Kota Bandung. Karya-karya itu, selain selalu memiliki kualitas desain arsitektural yang baik, juga memberi manfaat begitu besar karena terus digunakan meski sebagian di antaranya telah berubah fungsi. Dan, yang tak kalah penting, hampir semua artefak bangunan itu masih bisa disaksikan hingga kini.
****
Published @Kompas 2 Agustus 2002